Ketika merasa sakit, dokter umumnya menyuruh pasien untuk memperbanyak istirahat. Tapi untuk kondisi tertentu, istirahat justru sanggup membuat rasa sakit pasien makin terasa.
Kondisi ini dinamakan Rest Pain, yaitu rasa sakit yang berjalan atau makin parah waktu tubuh beristirahat. Salah satu elemen risiko yang menyebabkannya merupakan klaudikasio (aterosklerosis di sektor tubuh bawah).
klaudikasio yakni penyumbatan pembuluh darah di kaki sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, kram atau sakit terhadap pinggul, kaki atau paha betis.
Pada kondisi yang belum parah, klaudikasio biasanya terjadi kepada ketika melakukan kegiatan fisik seperti terjadi, kemudian akan sembuh dengan istirahat singkat (2-5 menit).
Namun pada saat kondisi berlanjut atau makin parah, rasa sakit bakal terjadi atau makin parah waktu tubuh sedang beristirahat, seperti duduk, berbaring atau dikala akan berdiri.
Pada keadaan normal, aliran darah mampu meningkat hingga sepuluh kali untuk memenuhi peningkatan kebutuhan oksigen ekstra terhadap otot yang terlatih. Tapi, waktu arteri kaki tersumbat, aliran darah tidak ingin meningkat yg adalah respon kepada latihan, sehingga rasa sakit berkembang.
Seandainya rasa sakit masih terasa ketika melakukan istirahat, artinya arteri kaki sudah tidak bisa lagi memberikan aliran darah yang lumayan ke kaki. Rasa sakit ini rata rata dapat makin parah saat kaki dibaringkan di tempat tidur di malam hari.
Hal risiko Rest Pain sama bersama elemen risiko yang menyebabkan penyakit arteri koroner atau penyakit jantung, yakni :
Merokok
Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Kadar kolesterol darah tinggi atau trigliserida (hiperkolesterolemia, hiperlipidemia)
Kurang olahraga atau kegiatan fisik
Kegemukan
Diabetes
Riwayat keluarga penyakit jantung atau penyakit arteri
Merokok adalah yang paling berpengaruh dari seluruh perihal risiko. Meskipun mekanisme merokok menyebabkan atau memperburuk klaudikasio tidak jelas, didapati bahwa tingkat kerusakan kepada lapisan dinding arteri secara serentak berkaitan dengan jumlah tembakau yang dipakai. Berhenti merokok amat sangat utama dalam perang melawan progresi klaudikasio.
Gejala dari klaudikasio antara lain :
Penurunan pertumbuhan rambut kepada kaki
Perubahan warna kaki menjadi pucat atau kebiruan
Berkurangnya denyut nadi di kaki
Perbedaan suhu di kaki, menjadi teramat dingin.
Perubahan sensasi (mati rasa, kesemutan, kram, sakit)
Luka pada kaki menjadi susah sembuh
Menyusutnya otot betis
Kuku kaki menebal
Kondisi ini dinamakan Rest Pain, yaitu rasa sakit yang berjalan atau makin parah waktu tubuh beristirahat. Salah satu elemen risiko yang menyebabkannya merupakan klaudikasio (aterosklerosis di sektor tubuh bawah).
klaudikasio yakni penyumbatan pembuluh darah di kaki sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, kram atau sakit terhadap pinggul, kaki atau paha betis.
Pada kondisi yang belum parah, klaudikasio biasanya terjadi kepada ketika melakukan kegiatan fisik seperti terjadi, kemudian akan sembuh dengan istirahat singkat (2-5 menit).
Namun pada saat kondisi berlanjut atau makin parah, rasa sakit bakal terjadi atau makin parah waktu tubuh sedang beristirahat, seperti duduk, berbaring atau dikala akan berdiri.
Pada keadaan normal, aliran darah mampu meningkat hingga sepuluh kali untuk memenuhi peningkatan kebutuhan oksigen ekstra terhadap otot yang terlatih. Tapi, waktu arteri kaki tersumbat, aliran darah tidak ingin meningkat yg adalah respon kepada latihan, sehingga rasa sakit berkembang.
Seandainya rasa sakit masih terasa ketika melakukan istirahat, artinya arteri kaki sudah tidak bisa lagi memberikan aliran darah yang lumayan ke kaki. Rasa sakit ini rata rata dapat makin parah saat kaki dibaringkan di tempat tidur di malam hari.
Hal risiko Rest Pain sama bersama elemen risiko yang menyebabkan penyakit arteri koroner atau penyakit jantung, yakni :
Merokok
Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Kadar kolesterol darah tinggi atau trigliserida (hiperkolesterolemia, hiperlipidemia)
Kurang olahraga atau kegiatan fisik
Kegemukan
Diabetes
Riwayat keluarga penyakit jantung atau penyakit arteri
Merokok adalah yang paling berpengaruh dari seluruh perihal risiko. Meskipun mekanisme merokok menyebabkan atau memperburuk klaudikasio tidak jelas, didapati bahwa tingkat kerusakan kepada lapisan dinding arteri secara serentak berkaitan dengan jumlah tembakau yang dipakai. Berhenti merokok amat sangat utama dalam perang melawan progresi klaudikasio.
Gejala dari klaudikasio antara lain :
Penurunan pertumbuhan rambut kepada kaki
Perubahan warna kaki menjadi pucat atau kebiruan
Berkurangnya denyut nadi di kaki
Perbedaan suhu di kaki, menjadi teramat dingin.
Perubahan sensasi (mati rasa, kesemutan, kram, sakit)
Luka pada kaki menjadi susah sembuh
Menyusutnya otot betis
Kuku kaki menebal
0 Response to "tahukah kamu Rasa Sakit akan Makin Terasa sakit Saat Dibawa Istirahat"
Posting Komentar